Virus Merah Jambu (VMJ)
Hati-hati dengan VMJ alias Virus
Merah Jambu yang dapat merusak kekokohan benteng Keimanan. Cinta bisa
dianggap sebagai virus. Yaitu Cinta kepada lawan jenis yang tumbuh
sebelum menikah kemudian “dibingkai” dengan apa yang disebut “pacaran”.
Cinta dalam “gatra” tersebut dianggap kotor dan sudah keluar dari
hakikat cinta itu sendiri. Yakni cinta yang ada dalam diri setiap
manusia adalah fitrah.
Bahkan Allah yang menciptakan manusia berfirman tentang kecenderungan itu: “Dijadikan
indah pada (pandangan) manusia kecintaan pada apa-apa yang diingini,
yakni wanita wnita, anak-anak, harta yang bnyak dari jenis emas, perak,
kuda pilihan dan sawah ladang …” (QS. Ali Imran : 14)
Islam tidak mengingkari perasaan cinta
yang tumbuh pada diri manusia. Akan tetapi di dalam Islam cinta itu
harus dijaga dan dilindungi dari kehinaan dan kekotoran. Cinta kepada
lawan jenis pada dasarnya adalah suci, bukan sesuatu yang kotor. Dan
pernikahan adalah “bingkai” yang dapat menjaga kesucian itu. Cinta
tidak haram dan tetap terjaga kesuciannya selama tidak menimbulkan
kemaksiatan kepada Allah SWT. Inilah yang harus di garis bawahi karena
seringkali dengan dalih cinta namun menghalalkan apa-apa yang Allah
haramkan.
Siti Fatimah pernah berkata kepada Ali
bin Abi Thalib, “ Wahai Ali sesungguhnya sebelum menikah, ada laki-laki
di kota Mekkah ini yang sangat aku kagumi. “ “ Jadi engkau menyesal
menikah denganku ? “ ujar Ali “ Tentu tidak,karena laki-laki itu adalah
engkau….. “
Ibnu Qayyim Al Jauziyah mengatakan bahwa
cinta yang kita bicarakan di sini adalah tentang cinta yang suci, dari
seorang lelaki yang suci, yang tidak menginginkan agama dan kesucian
dirinya serta pribadinya menjadi rusak, hubungan antara dirinya dengan
Allah menjadi renggang. Inilah cinta orang-orang salaf yang mulia dan
para imam yang terhormat. Inilah Ubaidillah bin Abdullah bin Utbah bin
Mas’ud, salah seorang dari tujuh fuqaha yang jatuh cinta dan dia tidak
mengingkarinya. Dia menganggap orang yang mencela cinta adalah orang
yang zhalim.
Bahkan Nabi saw, Abu Bakar, Utsman bin
Affan dan Ali bin Abi Thalib juga biasa memberi pertolongan kepada
orang-orang yang sedang dimabuk cinta agar dapat menikah dengan orang
yang dicintainya.
Ungkapan seorang pria yang mencintai
seorang wanita, “Sesungguhnya saya mencintainya karena Allah dan saya
ingin agar cinta ini menjadi cinta yang benar di hadapan Allah”. Untuk
membingkai cintanya agar ia tetap suci sesuai fitrahnya, lalu sang pria
tersebut berusaha dan bersungguh-sungguuh untuk menikahinya, dengan
cara-cara yang Allah ridhai.
Menginstall Iman Akibat Virus Merah Jambu
Jika “komputer hati”, sudah terserang
virus merah jambu. Hendak tahu virus apakah itu? Virus merah jambu
adalah salah satu jenis virus ganas yang mengakibatkan penyakit hati
pada diri kita, ia juga dapat merebak ke seluruh network tubuh dan
kadang sulit untuk dihilangkan. Apalagi jika jarang membuka file C:ImanCintaIlahi.Exe atau file C:ImanRajinibadah.doc, tak jarang virus merah jambu akan semakin menjalar ke seluruh system “komputer hati”.
Untuk mencegahnya, pastikan pertama kali
kita hilangkan dahulu file-file yang dapat menjadi pintu masuk virus
ini, misalnya program ” cinta.exe” dengan men-scan program tersbut. Lalu masukan disket anti virus yang berisi file “As-Syakhsiyah.exe”
yang akan membersihkan sedikit demi sedikit virus merah jambu sampai
ke akar-akarnya apabila file tersebut dijalankan. Jika anti virus
tersebut tidak berhasil, maka perlu menginstall kembali software
“iman”. Pergi ke “kajian-kajian” yang menawarkan “installer iman”. Atau
membeli “disket installer” berisi file ” Aqidah.exe” atau “Imankuat.doc”.
The Zikr -Mengemis Kasih
Tuhan dulu pernah aku menagih simpati
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lalu terseretlah aku dilorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi parah
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lalu terseretlah aku dilorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi parah
Semalam sudah sampai kepenghujungnya
Kisah seribu duka ku harap sudah berlalu
Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa yang mengiris hati
Kisah seribu duka ku harap sudah berlalu
Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa yang mengiris hati
Tuhan dosaku menggunung tinggi
Tapi rahmat-Mu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmat-Mu di bumi
Tapi rahmat-Mu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmat-Mu di bumi
Tuhan walau taubat sering kumungkir
Namun pengampunan-Mu tak pernah bertepi
Bila selangkah kurapat pada-Mu
Seribu langkah Kau rapat padak
Namun pengampunan-Mu tak pernah bertepi
Bila selangkah kurapat pada-Mu
Seribu langkah Kau rapat padak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar